Murid vs Satpam killer

Cerita ini percobaan kabur gue dkk semasa smp, ngindarin sholat jumat di sekolah, serta percobaan lolos dari satpam killer , Hhaha

____________________

   Hari jumat siang, sebelas lewat 15 menit, jam PULANG, tapi disini yang pulang cuma perempuan aja, lakinya ? Engga ! Kenapa ga boleh pulang, karna ada kewajiban dari sekolah buat sholat jumat di masjid sekolah.

   Setelah semua siswi bubar dari lingkungan sekolah, seorang bapak setengah baya kumisan datang dari luar pintu gerbang sekolah, si killer, mengenakan seragam satpam dan kemudian memberi perintah kepada para siswa yang sudah berada di luar kelas masing - masing.

   " Ayo semua lakinya sholat !! "

   Setelah memberi perintah, satpam itupun kembali keluar gerbang sekolah, berjaga - jaga, salah satu tujuannya agar tidak ada siswa yang kabur meninggalkan sekolah sebelum sholat jumat. Hampir semua siswa, saat itu menginginkan sholat jumat di masjid dekat rumah mereka masing masing,  dengan tujuan agar setelah sholat jumat mereka bisa cepat sampai rumah.

   Lama kelamaan para siswapun mulai bosan, dengan hanya berdiri di depan  kelas mereka masing masing dengan tas nempel dibahu, melihat pintu gerbang yang terbuka separuh dengan harapan besar akan ada yang menyuruh mereka untuk "PULANG " .

Tidak lama kemudian munculan sebuah usulan dari salah satu siswa, " Terobos aja mendingan rame - rame, "

  Usulan itupun berhasil mempengaruhi siswa yang lain, dan kemudian, satu siswa di jadikan kelinci percobaan untuk melihat keadaan diluar pintu gerbang sekolah, masih di jaga atau tidak. Rencana itupun mulai dijalani, yang pertama satu orang siswa berjalan lebih dulu sebagai korban, bila sang satpam killer datang  tiba - tiba  dialah yang ketangkep lebih dulu. Yang kedua, para siswa lain ( yg ingin pulang ) ikut membuntuti dengan jarak sekitar 5 langkah, dan bila sang korban berhasil kabur, yang membuntutipun akan ikut kabur berlari secepat mungkin keluar dari lingkungan sekolah.

   Sesampainya di depan pintu gerbang, sang korban mulai mengintip kesebelah kiri dan kanan. Jalur sebelah kanan " KOSONG, " , tak ada satpam disana, kemudian kiri di lihatnya , dan... sang korbanpun lari kocar kacir ke dalam sekolah menabrak semua yang sedang membuntutinya, spontan yang lain ikut berlari, disusul dari luar sang satpam killer yang ikut berlari sambil membawa ember yang berisi banyak air, tanpa lama berlari..

     ' Byuuur... '

     Guyuran air itupun mengenai beberapa siswa yang berlari paling belakang. Setelah disiram mereka berjalan biasa, beberapa yang tidak kena siram mulai tertawa. Satpam kiļler kembali keluar gerbang sekolah, sebelum keluar satpam itu mulai menggertak siswa kelas tiga yang sedang tertawa geli, yang masih saja berdiri di lantai atas depan kelas mereka..

  " HEI TURUN KALIAN !!! " Sambil menatap para siswa kelas tiga.

     Satpam killer itupun kembali nyolot melihat siswa kelas tiga yang sepertinya masa bodo dengan perintahnya, satpam itupun dengan cepat keluar, dan kembali masuk dengan berlari ke arah lantai atas membawa gagang saupan sampah ( pengki ) , dan suasanapun panik, mereka mulai berlarian turun lewat tangga lain. Siswapun semakin panik ketika sang satpam berlari sambil marah marah. Si satpam kemudian berhenti setelah semua siswa turun dan ke arah masjid. Siswa ada yang ketawa, ada yang sewot, melihat si satpsm killer.

" satpam GILA !! "